Text
Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Motivasi Wanita Usia Subur dengan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang di Puskesmas Ketaping Kabupaten Padang Pariaman
Menurut data dari Dinas Kesehatan wilayah Kabupaten Padang Pariaman (2020), Jumlah cakupan KB di Kabupaten Padang Pariaman masih rendah hanya (25,05%), sedangkan Target MKJP adalah (70%). Puskesmas Ketaping memiliki cakupan MKJP yang rendah dengan urutan ke 15 dari 25 puskesmas pada tahun (2020) sebanyak 330 akseptor dari jumlah pengguna KB aktif sebanyak 1413 akseptor, dari rendahnya cakupan KB tersebut akan berakibat terhadap petumbuhan penduduk yang pesat oleh fertilisasi yang tinggi sehingga akan berdampak kepada kesejahteraan kehidupan keluarga. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan motivasi wanita usia subur dengan penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang di Puskesmas Ketaping.
Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Ketaping pada bulan Januari 2021 - Juli 2021 dan pengumpulan data dilakukan pada tanggal 16 Juni - 24 Juni 2021. Populasi penelitian ini adalah seluruh wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas Ketaping sebanyak 1700 orang, Teknik pengambilan sampel mengunakan consecutive sampling dengan jumah sampel 43 orang. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner.Analisis data terdiri dari univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan wanita usia subur tentang MKJP dari 43 responden didapatkan sebanyak 14 responden (32,6%) berpengetahuan kurang, 8 responden (18,6%) memiliki motivasi lemah, dan 29 responden (67,4%) tidak menggunakan MKJP. Analisis bivariat terhadap hubungan tingkat pengetahuan WUS dengan penggunaan MKJP menunjukkan hasil bahwa ada hubungan tingkat pengetahuan dengan penggunaan MKJP (p-value = 0,001), dan dari hubungan motivasi WUS dengan penggunaan MKJP menunjukkan hasil bahwa ada hubungan motivasi dengan penggunaan MKJP (p-value = 0,000).
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan tingkat pengetahuan dan motivasi wanita usia subur dengan penggunaan MKJP di puskesmas ketaping. Diharapkan kepada para wanita usia subur hendaknya lebih aktif mencari informasi tentang MKJP melalui konseling yang mendalam dengan tenaga kesehatan. Bagi tenaga kesehatan untuk lebih meningkatkan dalam pemberian informasi dan penyuluhan tentang MKJP.
Kata kunci : pengetahuan, motivasi, wanita usia subur, penggunaan metode kontrasepsi jangka panjang
Daftar Pustaka : 51 (2010 - 2020)
Tidak tersedia versi lain