Text
HUBUNGAN STATUS GIZI DAN SIKLUS MENSTRUASI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI
Anemia didefenisikan sebagai suatu keadaan dimana kadar hemoglobin dan eritrosit lebih rendah dari normal. Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2018, menunjukkan prevalensi anemia di Indonesia adalah 23,7%. diantara anak-anak umur 5-14 tahun adalah 26,8 dan pada umur 15-24 adalah 32%. Anemia pada perempuan lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki. Anemia pada perempuan adalah 27,2%. Salah satu penyebab terjadinya anemia pada remaja putri status gizi dan siklus menstruasi. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Status Gizi dan Siklus Menstruasi dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan metode studi literatur. Penelitian ini merangkum beberapa literatur yang relevan dengan judul penelitian. Pencarian dilakukan menggunakan mesin pencari google di internet dengan kata kunci terkait, seperti; status gizi, siklus menstruasi, kejadian anemia, hubungan status gizi dan siklus menstruasi dengan kejadian anemia pada remaja. Pencarian literatur menggunakan 2 database yaitu doaj dan google scholar yang diterbitkan dari tahun 2014-2020.
Berdasarkan hasil dari 10 artikel yang telah ditelaah, didapatkan kejadian anemia pada remaja putri sebesar 40,35%, dan dari 5 artikel didapatkan prevalensi remaja putri dengan status gizi tidak normal sebesar 30,59% dan 6 artikel didapatkan prevalensi remaja putri dengan siklus menstruasi tidak normal sebesar 51,24%. Dari hasil uji statistik dari studi literatur yang di dapatkan, p value status gizi < 0,05 dan p value siklus menstruasi < 0,05. terdapat hubungan status gizi dan siklus menstruasi dengan kejadian anemia pada remaja putri.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan status gizi dan siklus menstruasi dengan kejadian anemia pada remaja putri. Tenaga kesehatan diharapkan lebih meningkatkan upaya untuk mencegah anemia seperti ada penyuluhan tentang gizi, dan untuk remaja putri diharapkan untuk memperhatikan kebiasaan makan, mengurangi aktivitas yang berat, aktif dalam mencari informasi dan bersedia mengikuti kegiatan penyuluhan.
Kata Kunci : Anemia, Status Gizi, Siklus Menstruasi
Daftar Pustaka : 42 (2013-2020)
Tidak tersedia versi lain