Text
Asuhan Keperawatan Dengan Gangguan Rasa Nyaman Nyeri Pada Pasien Apendiksitis Perforasi Di Ruang Bedah Rumah Sakit Tk. III Dr. Reksodiwiryo Padang
Rasa nyaman berupa terbebas dari rasa tidak menyenangkan adalah suatu kebutuhan individu. Nyeri merupakan perasaan tidak menyenangkan yang kadang dialami individu. Kebutuhan terbebas dari rasa nyeri ini merupakan suatu kebutuhan dasar yang merupakan tujuan di berikannya asuhan keperawatan pada pasien di Rumah Sakit. Beberapa literatur menyebutkan bahwa tindakan apendiktomi ini dapat timbul berbagai masalah keperawatan, salah satu diantara nya nyeri.Data WHO menyebutkan bahwa insiden apendiksitis di dunia tahun 2017 mencapai 7 % dari keseluruhan jumlah penduduk di dunia. Tujuan penelitian ini untuk menerapkan asuhan keperawatan Gangguan Rasa Nyaman nyeri pada pasien apendiksitis perforasi di Rumah Sakit Tk.III dr. Reksodiwiryo Padang tahun 2020.
Metode penelitian adalah studi kasus dalam bentuk deskriptif. Populasi dari penelitian adalah pasien dengan gangguan rasa nyaman nyeri dari bulan januari sampai juli 2020 serta sampel yang dipilih 2 orang pasien dengan gangguan rasa nyaman pada pasien apendiksitis perforasi dengan laparatomi kemudian dilakukan sampling sehingga didapat 1orang pasien.pengumpulan data dengan cara wawancara dan pemeriksaan fisik serta studi dokumen dari rumah sakit. untuk mendeskripsikan penerapan asuhan keperawatan di Rumah sakit Tk.III dr. Reksodiwiryo Padang tahun 2020. Peneliti melakukan proses penyusunan di mulai dari bulan Januari sampai Juli 2020 dengan waktu penelitian selama 5 hari.
Hasil pengkajian di dapatkan keluhan utama, nyeri bekas operasi, skala nyeri 5, nyeri seperti di tusuk tusuk, nyeri saat bergerak, klien terpasang drain, jumlah drain 50 cc, lama nyeri ½ jam jika dibawa gerak. Nyeri pada luka operasi. Hasil analisa didapatkan diagnosa keperawatan sebagai berikut :Nyeri akut berhubungan kondisi pembedahan Tindakan keperawatan yang di berikan adalah Berikan tehnik non farmakologi untuk mengurangi rasa nyeri. Hasil evaluasi yang di peroleh setelah 5 hari perawatan pasien dapat mengontrol nyeri.
Di saran bagi perawat ruangan, menggunakan teknik relaksasi genggam jari utuk mengurangi rasa nyeri pada pasien post operasi apendiksitis perforasi.sehingga terpenuhi rasa nyaman pada pasien.
Kata kunci : asuhan keperawatan gangguan rasa nyaman nyeri pada pasien post operasi apendiksitis perforasi di ruang bedah
Tidak tersedia versi lain