Text
Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS) Di Jorong Kajai Koto Baru Kabupaten Solok Tahun 2021
Perilaku buang air besar sembarangan adalah praktek seseorang berkaitan dengan kegiatan pembuangan tinja meliputi tempat pembuangan tinja dan pengelolaan tinja yang memenuhi syarat kesehatan. Masyarakat Jorong Kajai memanfaatkan sungai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti mandi cuci kakus (MCK). Masyarakat yang berada di sepanjang aliran sungai membuang tinja dan sampah ke sungai atau kali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku BABS di Jorong KajaiKoto BaruKabupaten Solok Tahun 2021.
Jenis penelitian ini adalah penelitiankuantitatif dengan pendekatan crosssectional.Populasi dalam penelitian ini adalah semua KK yang ada di Jorong Kajai sebesar 850 KK dan besar sampelnya sebanyak 89 KK.Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling.Analisis data yang digunakan yaitu chi square.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan rendah sebesar 55,1 %, sikap positif sebesar 54,2 %, tingkat pendapatan rendah sebesar 56,2 %, ketersediaan air bersih yang memenuhi syarat sebesar 91,0 %, kepemilikan jamban yang tidak memenuhi syarat sebesar 50,6 %, dukungan tenaga kesehatan yang mendukung sebesar 79,8 % dan perilaku BABS sebesar 66,3 %. Sehingga ada hubungan yang signifikan antara Pengetahuan p = 0,042, Pendapatan p = 0,008, Kepemilikan Jamban p = 0,001 dengan kebiasaan buang air besar sembarangan (BABS). Faktor Sikap p = 0,193, ketersediaan air bersih p = 0,712, dan dukungan tenaga kesehatan p = 0,248 secara analisis tidak mempengaruhi perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS).
Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sebaiknya pemberian informasi tentang buang air besar sembarangan dikhususkan tidak digabungkan dengan program kesehatan lainnya.
Kata Kunci : Faktor-faktor BABS, Perilaku BABS
Daftar Pustaka : 24 (2002-2019)
Tidak tersedia versi lain