Text
Gambaran Intensitas Kebisingan dan Gangguan Pendengaran pada Pekerja Pengilangan Gula Merah Tebu di Nagari Bukik Batabuah Kabupaten Agam Tahun 2020
Gambaran Intensitas Kebisingan dan Gangguan Pendengaran pada Pekerja Pengilangan Gula Merah Tebu di Nagari Bukik Batabuah Kabupaten Agam Tahun 2020
vii + 37 halaman, 4 tabel, 6 lampiran
ABSTRAK
Pondok pengilangan gula merah tebu merupakan industri rumah tangga yang bergerak di bidang pangan dalam pengolahan air tebu menjadi gula merah , dengan menggunakan mesin yang menimbulkan suara bising dapat mempengaruhi pendengaran para pekerja yang terpapar kebisingan selama 8 jam per harinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran intensitas kebisingan dan gangguan pendengaran pada pekerja pengilangan gula merah tebu di Nagari Bukik Batabuah Kabupaten Agam.
Disain penelitian yang digunakan adalah deskriptif, yaitu menggambarkan intensitas kebisingan dan gangguan pendengaran pekerja. Pengukuran kebisingan dilakukan pada 43 pondok pengilangan dan 43 orang pekerja. Pengolahan data dilakukan seara manual dan ditampilkan dalam bentuk tabel kemudian dijelaskan dalam bentuk narasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas kebisingan tertinggi terdapat pada pondok 3 (101.2 dBA), sudah melebihi diatas Nilai Ambang Batas dan kebisingan terendah terdapat pada pondok 42 (75.32 dBA). Beberapa dari karakteristik pekerja yang dapat dilihat yaitu umur, lama paparan, riwayat penyakit serta penggunaan Alat Pelindung Diri yang dipakai. Pekerja yang mengalami gangguan pendengaran tipe tuli sensorineural dengan intensitas kebisingan tinggi (60%) lebih besar daripada pekerja yang pendengarannya normal (39.1%).
Berdasarkan hasil penelitian didapatkan intensitas kebisingan pada umumnya sudah melebihi Nilai Ambang Batas, untuk tingkat pendengaan separuh pekerja mengalami gangguan pendengaran. Pihak terkait sebaiknya dapat melakukan cek kesehatan secara rutin dan secara berkala minimal 6 bulan sekali serta memberi kan informasi kepada pihak pondok tentang dampak dari paparan kebisingan serta diharapkan pihak terkait dapat melakukan pengukuran intensitas kebisingan secara rutin dan pengendaliannya.
Kata Kunci : Intensitas Kebisingan, Gangguan Pendengaran
Daftar Pustaka : 24 (2009 – 2019)
Tidak tersedia versi lain