Text
Pengelolaan Kesehatan Lingkungan
Kesehatan Lingkungan menurut WHO (World Health Organization) adalah suatu keseimbangan ekologi yang harus ada antara manusia dan lingkungan agar bisa menjamin keadaan sehat dari manusia. Ruang lingkup kesehatan lingkungan diantaranya penyediaan air bersih /air minum, pengolahan dan pembuangan limbah cair, gas dan padat, pencegahan kebisingan, pencegahan penyakit bawaan air, udara, makanan, dan vektor, Pengelolaan kualitas lingkungan air, udara, makanan, pemukiman dan bahan berbahaya. Kualitas Lingkungan yang buruk dapat mengakibatkan gangguan kesehatan di masyarakat. Untuk itu perlu adanya pengelolaan kesehatan lingkungan yang berkelanjutan. Kesehatan lingkungan merupakan salah satu program dari enam usaha kesehatan dasar kesehatan masyarakat. Kesehatan lingkungan ini sangat erat sekali hubungannya dengan kesehatan masyarakat. Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional yang bertujan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar tercapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Kesehatan yang merupakan hak dasar manusia menjadikan salah satu aspek kualitas sumber daya manusia yang sangat penting. Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat secara jasmani dan rohani diharapkan menjadi manusia berkualitas sehingga bisa ikut berperan aktif dalam pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat. Penyajian makanan merupakan salah satu prinsip dari hygiene dan sanitasi makanan. Penyajian makanan yang tidak baik dan tidak etis, bukan saja dapat mengurangi selera makan seseorang tetapi dapat juga menjadi penyebab kontaminasi terhadap bakteri. Makanan yang telah matang atau siap disaji, tidak semuanya langsung dikonsumsi oleh kita, terutama makanan yang berasal dari katering atau jasaboga. Makanan tersebut memiliki resiko pencemaran bakteriologis terutama bila dalam penyimpanannya tidak memenuhi prinsip hygiene dan sanitasi makanan.
Tidak tersedia versi lain